Agen penyebab penyakit Chronic Respiratory Disease (CRD) berasal dari bakteri Mycoplasma gallisepticum yang menginfeksi saluran pernapasan pada ternak unggas seperti ayam, itik, angsa, entok, kalkun, burung dara, dan lain-lain. Faktor yang dapat memperburuk terjadinya infeksi penyakit ini yakni umur ternak, jenis kelamin, stres, dan lingkungan.
Avian Influenza atau flu burung adalah penyakit virus pada unggas yang disebabkan oleh virus influenza tipe A. Penyakit ini dikelompokkan kedalam kelompok penyakit menular berbahaya karena bersifat zoonosis yang mematikan (OIE, 2004). Selain dapat menyerang unggas dan hewan mamalia, virus AI juga menular ke manusia.
Zoonosis, penularan penyakit dari hewan ke manusia. Manusia hidup berdampingan dengan hewan. Bahkan jika ia tidak memiliki peliharaan atau ternak, ia masih menjumpai tikus atau kutu di rumah mereka. Beberapa hewan yang bisa menularkan penyakit zoonosis diantaranya sebagai berikut. Kucing, dapat menularkan toxoplasmosis, Pasteurella, dan kurap.
Macam Penyakit Pada Ternak Unggas. 3. Tetelo (Newcastle Disease) Tetelo pertamamuncul pada tahun 1926 di kota Newcastle, Inggris. Sampai sekarang sudah tersebar luas di berbagai penjuru dunia. Penyakit ini sangat ganas dan menular. Peternak ayam sering menyebut sampar, Pes, PsuedoVogel-Pest, atau Cekak.Ia menyerang ayam pada umur.
Proyeksi Tren Penyakit Unggas 2021. Pandemi COVID-19 memang sangat berdampak pada semua sektor, bahkan industri pangan seperti perunggasan pun ikut terdampak. Dengan melihat kondisi tersebut tidak menyurutkan semangat tim Info Medion untuk terus senantiasa mengedukasi dan menyebarkan informasi-informasi ter- update seputar teknis manajemen dan
Gejala. Gejala penyakit A pada ternak unggas meliputi demam, kehilangan nafsu makan, dan penurunan produksi telur. Ternak yang terinfeksi juga dapat menunjukkan tanda-tanda kesulitan bernapas dan batuk-batuk. Jika penyakit ini tidak segera ditangani, dapat menyebabkan kematian pada ternak.
.
penyakit menular pada hewan unggas tts